krisna avi
2 min readNov 23, 2020

Mulai Dari Awal

Sejatinya manusia merupakan makhluk yang haus akan perubahan, yang selalu ingin berkembang. Zaman berkembang sebab pengetahuan manusia. Semakin kritisnya manusia dengan fenomena yang ada di bumi membuat mereka mulai mencari tahu sebab terjadinya fenomena tersebut. Karna itulah pengetahuan semakin menjadi alasan untuk menentukan kebenaran, pengetahuan mempunyai kuasa otoritas untuk menentukan kebenaran.

Dalam mencari kebenaran, kegagalan adalah kepastian. Bukan hanya mencari kebenaran yang akan menemukan kebenaran, mencapai cita-cita pun pasti menemunkan sosok yang namanya kegagalan. Menakutkan? Ya tergantung bagaimana kita memaknai hadirnya kepastian kegagalan tersebut. Ketika seseorang yang mampu untuk mengendlikan efek dari kehadirannya kegagalan, maka bagi mereka yang mampu itu kegagalan adalah bahan evaluasi bagi langkah mereka kedepannya. Melangkahlah, kegagalan hadir sebagai kepastian untuk kalian mencapai tujuan.

Dalam mencapai tujuan manusia akan dihadapkan dengan pilihan. Pilihan hadir sebagai awalan setiap manusia dalam memupuk harapan dan menciptakan asa yang mereka punya. Dari setiap pilihan yang ada pastinya terdapat situasi yang berat dalam periode menentukan pilihan, sebab tidak semua orang mampu untuk melihat secara visioner dari setiap pilihan yang ada. Kemampuan seseorang yang memiliki sifat prediktif yang baik sangat berguna untuk membantu dalam melihat potensi kemungkinan apa yang bisa diterjadi disetiap pilihan.

Fase tersulit adalah fase saat menentukan pilihan. Saran pertimbangan dari orang-orang yang dipercaya biasanya menjadi salah satu faktor pertimbangan dalam menentukan pilihan diluar faktor lainnya. Terkadang orang lain bisa mempengaruhi, tapi juga terkadang orang lain hanya sebatas memberikan pandangan mereka yang akan digunakan untuk pertimbangan. Menjadi tambah sulit kektika seorang individu tidak mempunyai landasan sebagai alasan utama untuk menentukan pilihan yang akan mereka pilih, sebab inkonsistensi akan terjadi bila mana seorang individu hanya mengandalkan saran dari orang lain tapi individu itu sendiri tidak mempunyai landasan secara pribadi.

Namun nikmatilah semua proses itu, jadikan semua yang terjadi dalam berproses adalah warna-warni kenyataan yang harus dinikmati. Sebab pelangi pun indah karna kebergaman warnanya. Mulai dari awal, atasi semua permasalahan, belajar dari pengalaman.